KBR, Jakarta– Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan ada 195 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang sudah selesai dibangun dan beroperasi penuh. Kata dia, ratusan proyek itu dikerjakan mulai 2016 sampai Februari 2024. Total nilai investasinya Rp1.519 triliun.
Airlangga menambahkan, masih ada 77 proyek dan 13 proyek dalam tahap konstruksi, produksi sebagian atau operasi sebagian nilainya Rp2.960,7 triliun. Selain itu, ada belasan PSN baru. Antara lain proyek baru hasil penyesuaian nomenklatur dari ruang lingkup PSN itu sendiri.
“Tadi, dilaporkan ke Pak Presiden (Jokowi) ada 14 PSN baru yang pembiayaannya berasal dari swasta, menciptakan lapangan kerja, dan tidak membutuhkan APBN, dan ini disetujui oleh Pak Presiden,” kata Airlangga usai rapat terkait PSN di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, (18/3/2024).
Kemudian, terdapat 41 PSN yang akan selesai di 2024. Untuk periode Januari sampai Maret, ada lima proyek ditargetkan selesai. Lalu, April sampai September 2024 ada 24 proyek ditargetkan selesai, dan Oktober sampai Desember ada 12 proyek ditargetkan selesai.
Sejumlah Kendala
Saat rapat dengan presiden, Airlangga juga melaporkan berbagai hal, terutama soal pengadaan lahan dan tata ruang untuk pengembangan PSN.
Hal lain yang dilaporkan adalah tentang sejumlah PSN yang pembangunannya masih terkendala. Antara lain PSN Tol Gilimanuk-Mengwi yang statusnya diubah dari prakarsa badan usaha (unsolicited) menjadi prakarsa pemerintah (solicited).
“Kemudian pengembangan PSN di Kawasan Industri Pupuk Fakfak ini juga (terkait) masalah KLHK dan masalah tanah ulayat yang kami laporkan. Sementara Kawasan Industri Terpadu Batang, ada persoalan tentang harga gas 6 dolar AS yang ditentukan. Nanti akan ada rapat khusus (membahas isu-isu ini, red),” tutur Airlangga.
Baca juga:
Editor: Sindu
