KBR, Jakarta– Pemerintah menyatakan ekonomi nasional semakin membaik jika dilihat dari nilai ekspor-impor selama dua bulan tahun 2016. Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, besaran ekspor sudah menunjukkan perbaikan, meski nilai impornya masih perlu diperbaiki.
“Semua ini masih menunjukkan ekspor bergerak. Artinya beberapa bulan ini menunjukkan tanda-tanda naik secara berkesinambungan. Sementara impornya, mungkin barang modal belum banyak. Tapi sebetulnya kalau ekonomi kita berjalan naik, impornya pelan-pelan juga akan naik. Jadi ya, ekonominya membaik,” kata Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution di kantornya, Selasa (15/03/16).
Darmin mengatakan, sejak awal 2016 nilai ekspor semakin membaik. Meski begitu, kata dia, besaran impor yang masih lemah perlu didorong agar membaik. Meski begitu, Darmin optimistis nilai impor itu akan naik secara bertahap.
Hari ini, Badan Pusat Statistik mengumumkan neraca perdagangan Indonesia pada Februari 2016 yang surplus USD 1,15 miliar. Pada Februari 2016, nilai ekspor Indonesia sebesar USD 11,3 miliar dan impornya USD 10,16 miliar. Pencapaian itu didorong oleh surplus di sektor minyak dan gas dan ekspor nonmigas yang naik. Nilai ekspor Februari 2016 di sektor nonmigas USD 1,14 miliar dan di sektor migas USD 0,01 miliar.
Editor: Rony Sitanggang
Menko Darmin: Ekonomi Nasional Mulai Membaik
“Semua ini masih menunjukkan ekspor bergerak. Artinya beberapa bulan ini menunjukkan tanda-tanda naik secara berkesinambungan.
Recent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai