KBR, Jakarta- Nilai
neraca perdagangan Indonesia Februari 2016 mengalami surplus 1,15 miliar
dollar AS. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin mengatakan
selama lima tahun terakhir pada bulan Februari, tahun ini adalah surplus
tertinggi.
"Neraca perdagangan pada bulan Februari 2016 terjadi surplus 1,14 miliar dollar AS. Dimana nilai ekspor kita adalah 11,3 miliar dollar AS dan impornya adalah 10,16 milliar dollar AS. Saya tambahkan pada bulan Februari selama lima tahun terakhir, 2016 ini surplus yang paling tertinggi." Kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin di Kantornya, Jakarta Pusat, Selasa (15/02/2016).
Suryamin melanjutkan, "ya mudah-mudahan bisa berlanjut."
Kondisi ini dipicu oleh surplus di sektor nonmigas 1,14 miliar dollar AS dan sektor migas 0,01 miliar dollar AS. Dari sisi volume perdagangan Indonesia juga mengalami surplus 25,51 juta ton. Hal itu terdiri dari perdagangan nonmigas 25,45 juta ton dan migas 0, 06 juta ton.Sektor nonmigas tersebut didominasi oleh perhiasan/permata, benda-benda dari besi dan baja, kapal laut, kendaran dan bagiannya, serta timah.
Editor: Rony Sitanggang