Sutan Bhatoegana: Tidak Ada Itu Bahas Tender dengan Karen Agustiawan

KBR68H, Jakarta - Politisi Partai Demokrat Sutan Bhatoegana membantah melakukan pembahasan tender pengolahan minyak dengan Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan.

Bantahan ini disampaikan Sutan menanggapi kesaksian Karen Agustiawan dalam persidangan di Tipikor, yang menyebutkan jika ia pernah melakukan pembahasan tender soal pengolahan minyak.

Ketua Komisi Energi DPR tersebut membenarkan, jika PT Timas Suplindo adalah perusahaan pengolahan minyak miliknya. Namun, ia mengaku tak pernah mengajukan tender seperti yang disangkakan ke dirinya.

“(Soal tender yang lain?), tidak ada saya tadi kan sudah bilang. Saya banyak ketemu dengan siapa saja. Anggota dewan itu kan harus terbuka tidak mau sembunyi-sembunyi datang orang yang mana bisa dibantu, sepanjang tidak melanggar kaidah merugikan negara kan tidak ada masalah. Jadi mentang-mentang kita jadi anggota dewan kita tutup semua. Saya sekarang kalau keserempet-keserempat ya sudah resiko jabatan,” kata Sutan di Gedung DPR

Sebelumnya, Ketua Komisi Energi DPR, Sutan Batoegana diduga menerima uang miliaran rupiah dari bekas Kepala SKK Migas, Rudi Rubiandini. Pemberian uang itu diduga sebagai Tunjangan Hari Raya (THR) kepada politisi Partai Demokrat tersebut.

Dugaan penerimaan dana itu diperkuat dengan kesaksian Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan, yang mengaku pernah bertemu Sutan Batoegana guna membahas tender pengolahan minyak di kantornya. Karen menyebut, melalui PT Timas, politisi partai Demokrat tersebut meminta kepada dirinya untuk turut ikut dalam salah satu tender di Pertamina.

Editor: Rony Rahmatha