KBR68H, Jakarta - Pengamat Penerbangan Dudi Sudibyo ragu jika pesawat Malaysia Airlines MH370 dinyatakan jatuh di sekitar selatan Samudera Hindia. Dudy mengatakan kemungkinan puing yang diduga berasal dari MH370 hanya terbawa arus air laut saja.
Radar Indonesia juga seharusnya bisa menangkap sinyal keberadaan pesawat, jika benar MH370 melintasi wilayah Indonesia. Apalagi kondisi radar Indonesia terbilang masih prima.
“Saya kira bukan, itu puingnya terbawa arus, saya percaya di situ, setelah pulau Adaman. Pesawat apakah jatuh kehabisan bahan bakar. Atau pilotnya melakukan tindakan mendarat di atas air. Kalau mendarat di atas air waktunya tinggal 90 menit sebelum pesawat tenggelam,”kata Dudy
Sebelumnya, Perdana menteri Malaysia mengumumkan pesawat MH370 yang hilang mengalami kecelakaan di selatan Samudra Hindia. PM Malaysia Najib Razak mengatakan ini adalah kesimpulan analisa baru data satelit pelacak penerbangan. Malaysia Airlines telah memberitahu keluarga 239 penumpang dan awak pesawat lewat telepon dan pesan singkat.
Editor: Antonius Eko