KBR68H, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal meminta Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengaudit investigasi dugaan korupsi pengadaan Bus TransJakarta.
Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto mengatakan, hasil audit tersebut diperlukan untuk mengetahui adanya dugaan pelanggaran dalam proses pengadaan bus tersebut. Kata dia, hal ini nantinya juga diperlukan untuk memperkuat pengumpulan keterangan terhadap dugaan korupsi pengadaan Bus TransJakarta.
"Ada kebutuhan tapi belum diputusin ya, karena itu penting dilakukan audit investigasi untuk melacak apakah ada pelanggaran-pelanggaran terhadap bisnis proses dari pengadaan bisnis ini," kata Bambang di Kemenkumham Jakarta, Rabu (5/3).
Bambang Widjojanto menambahkan, dugaan korupsi Bus TransJakarta hingga saat ini masih dalam tahap pengumpulan bahan dan keterangan. Dugaan korupsi Bus TransJakarta mencuat setelah puluhan Bus TransJakarta yang baru dibeli dari Cina mengalami kerusakan. H
al ini ditambah dengan laporan LSM yang telah melaporkan adanya dugaan korupsi dalam proyek pengadaan 600-an Bus TransJakarta pada 2013 oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta.
Editor: Pebriansyah Ariefana
KPK Belum Ingin 'Sentuh' Dugaan Korupsi Proyek TransJ
KBR68H, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal meminta Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengaudit investigasi dugaan korupsi pengadaan Bus TransJakarta.

NASIONAL
Rabu, 05 Mar 2014 19:33 WIB


kpk, jokowi, transjakarta
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai