KBR68H, Jakarta - Kementerian Perhubungan menyatakan Indonesia tak punya kepentingan apa pun untuk menutup-nutupi informasi mengenai pesawat Malaysia Airlines - MH370 yang diduga melintasi wilayah udara Indonesia.
Juru Bicara Kemenhub Bambang Ervan memastikan Indonesia hanya sempat menerima sinyal pesawat beberapa menit sebelum hilang kontak, tetapi tidak melakukan komunikasi.
"Semua sudah dikumpulkan. Pak dirjen sudah lapor ke Menhub dan akan diserahkan ke Malaysia, jadi tidak ada yang ditutup-tutupi. Indonesia tidak berkepentingan untuk melakukan itu. Malah Indonesia berkepentingan untuk mengetahui penyebab kecelakaan agar tidak terjadi hal serupa," kata Bambang dalam program Sarapan Pagi KBR68H
Kementerian Perhubungan menyatakan Indonesia sempat mendapati sinyal pesawat Boeing 777 di Laut Cina Selatan, sesaat setelah armada tersebut kehilangan kontak. Pendeteksian pesawat juga tidak melalui satelit, melainkan alat navigasi penerbangan yang disebut Automated Dependent Survelent Broadcast (ADSB).
