Ini Hasil Audit Sementara BPK Soal Impor Beras Ilegal

KBR68H, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) berjanji secepatnya merilis hasil audit pendahuluan kasus impor beras Vietnam.

Ketua BPK Hadi Purnomo mengatakan sejauh ini dari hasil audit, BPK menyoroti banyaknya celah dalam Peraturan Menteri Perdagangan yang menjadi dasar hukum impor beras. Celah itu antara lain tidak ketatnya proses pemeriksaan terhadap tingkat pecahan butiran beras.

"Saya belum bisa mengatakan kecurangan. Tapi patut diduga nanti akan terjadi yang namanya tingkat kepecahan beras tidak diuji, padahal itu intinya. Kedua, mengapa surveyor dibayar oleh importir? Kita minta Mendag supaya memperbaiki Permendagnya. Ini untuk menutup semua celah," kata Hadi Purnomo.

Sebelumnya anggota BPK Ali Masykur Musa mengatakan hasil audit pendahuluan terhadap kasus impor beras akan dikeluarkan pada Maret ini. Audit dilakukan untuk mencari kemungkinan penyalah gunaan kekuasaan dalam pembelian beras impor Vietnam. Di samping itu juga audit untuk mencari pihak yang paling bertanggung jawab atas impor beras ilegal tersebut. Beras impor dari Vietnam itu mencapai 16 ribu ton dan mendapat izin dari Kementerian Perdagangan.

Editor: M Irham