Bagikan:

Empat Ratus Lebih TKI Terancam Hukuman Mati

Di sisa masa jabatannya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono diminta menyelamatkan seratusan buruh migran yang terancam hukuman mati.

NASIONAL

Senin, 24 Mar 2014 07:52 WIB

Author

Rio Tuasikal

Empat Ratus Lebih TKI Terancam Hukuman Mati

TKI, hukuman mati, SBY

KBR68H, Jakarta – Di sisa masa jabatannya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono diminta menyelamatkan seratusan buruh migran yang terancam hukuman mati. 


Asosiasi Tenaga Kerja Indonesia (ATKI) mencatat saat ini 429 buruh migran di sejumlah negara Timur Tengah dan Asia terancam hukuman mati. Ketua ATKI Iweng Karsiwen berharap Presiden Yudhoyono menyelesaikan persoalan ini melalui jalur tingkat tinggi antarnegara, bukan kasus per kasus.


"Presiden harus datang ke masing-masing negara untuk meminta maaf atas buruh Indonesia. Agar Satinah dan lainnya tidak dihukum pancung. Karena kami punya hak. Pemerintah Australia saja ingin membebaskan warga negaranya yang menyebar narkoba di Indonesia. Kami juga warga Indonesia (meminta pada pemerintah Indonesia)," kata Iweng saat dihubungi KBR68H, Minggu (23/3). 


Saat ini, TKI asal Semarang, Jawa Tengah, Satinah tinggal menghitung hari untuk eksekusi pancung di Arab Saudi. Selain Satinah, dua TKI pekerja migran yang akan dihukum mati Arab Saudi yakni Tuti Tursilawati dan Siti Zainab. Sampai sekarang, ada 39 TKI yang terancam hukuman mati di negara itu. Sementara seratusan lainnya tersebar di sejumlah negara Timur Tengah dan Asia.


Editor: Antonius Eko 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending