Perusahaan BUMN Klaim Sudah Antisipasi Mogok Massal Karyawan

KBR68H, Jakarta- Kementerian BUMN tak gentar dengan ancaman mogok yang akan dilakukan buruh BUMN. Juru Bicara Kementerian BUMN Faisal Halimi mengatakan, perusahaan BUMN tidak akan merugi dengan aksi mogok tersebut. Pasalnya direksi masing-masing BUMN sudah mengantisipasi aksi ini. Salah satunya dengan mengganti buruh yang mogok, dengan buruh baru.

"Saya yakin teman-teman direksi tentu sudah mengantisipasi ya, kalau mereka mogok, tentu kami akan meminta lagi kepada perusahan outsourcing itu untuk mengganti tenaga yang tidak masuk itu, mereka tidak terdaftar secara personil atau secara nama pernama mereka di BUMN yang bersangkutan, tetapi mereka pegawai perusahaan outsourcing itu," kata Faisal kepada KBR68H

Sebelumnya, Gerakan Bersama Buruh Badan Usaha Milik Negara (GEBER) mengancam akan melakukan mogok nasional. Ancaman ini disampaikan setelah Menteri BUMN Dahlan Iskan mangkir dari panggilan paksa DPR pagi tadi. Aksi gabungan 24 Serikat Pekerja BUMN itu akan dilakukan jika Dahlan tetap menolak bertemu untuk menyelesaikan masalah ketenagakerjaan di perusahaan-perusahaan milik negara.