KBR68H, Jakarta - Penyerangan yang diduga dilakukan belasan anggota Kopassus di penjara Cebongan, Sleman dinilai lantaran proses penyelesaian hukum tak berjalan dengan semestinya. Anggota Komisi Hukum DPR, Martin Hutabarat mengatakan, para pelaku penyerangan ke penjara Cebongan sudah tak percaya dengan proses pengadilan.
"Panglima ABRI berkordinasi dengan polisi bagaimana mencari pelakunya dan harus diproses. Ini kan kawannya Kopassus marah. Yang ada mereka tidak percaya kalau pengadilan akan bertindak adil," kata Martin kepada KBR68H
Anggota Komisi Hukum DPR Martin Hutabarat meminta TNI, Polisi dan kementerian terkait berkoordinasi untuk mengusut para pelaku serta mengawasi proses peradilannya.
Dini hari tadi penjara Cebongan, di Sleman, Yogyakarta diserang sekelompok orang yang diduga anggota TNI. Mereka kemudian menembak mati empat orang pelaku penggoroyokan anggota TNI di sebuah cafe beberapa waktu lalu. Keempat pelaku tersebut merupakan tahanan titipan kepolisian.
Penyerangan Penjara Cebongan Buntut Proses Hukum Mandul
KBR68H, Jakarta - Penyerangan yang diduga dilakukan belasan anggota Kopassus di penjara Cebongan, Sleman dinilai lantaran proses penyelesaian hukum tak berjalan dengan semestinya.

NASIONAL
Sabtu, 23 Mar 2013 11:16 WIB


Sleman, Cebongan, Penyerbuan, Kopassus
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai