Pengamat: Jadi Ketum Demokrat, SBY Susah Bagi Waktu

KBR68H, Jakarta - Pencalonan Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Ketua Umum Partai Demokrat dinilai bukan langkah ideal. Pengamat politik LIPI Wawan Ichwanuddin mengatakan jika terpilih kelak, ia  meragukan kemampuan SBY membagi waktu antara tugas kepresidenan dan  partai. Semestinya menurut dia, Demokrat harus mencermati seberapa berhasil kinerja SBY sebelum diusung sebagai ketua umum partai. Hal ini bisa dilihat dari kemampuannya saat  menjabat Ketua Dewan  Pembina Demokrat.

"Hari ini kita bisa melihat bahwa, ada banyak persoalan pemerintahan yang pada akhirnya berhulu pada soal koordinasi soal leadership kemungkinan. Itu masih menganjal sampai hari ini, seperti misalkan kalau soal dalam kenaikan komoditas bawang putih, bawang merah, cabe, dan sapi sebelumnya Pak SBY sendiri mengatakan didalam rapat yang diliput media justru para Menteri saling menyalahkan. Ini sebenarnya program leadership juga," ujar Wawan Ichwanuddin dalam Program Sarapan Pagi KBR68H

Pada Kongres Luar Biasa yang digelar di Bali diperkirakan pendiri Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono akan terpilih menjadi Ketua Umum Partai Demokrat. Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Syarief Hasan menegaskan jika hingga kini tidak ada kandidat lain selain  Yudhoyono. Jika nantinya posisi Ketua Umum tidak menganggu tugas kepresidenan, maka kemungkinan SBY akan menyambut keinginan tersebut.