KBR68H, Rembang – Nasib Partai Bulan Bintang (PBB) yang menggantung berimbas pada peta politik di daerah, termasuk kabupaten Rembang. Semula berdasarkan keputusan Komisi Pemilihan Umum, PBB tidak bisa ikut Pemilu 2014. Namun oleh Pengadilan Tata Usaha Negara gugatan Partai Bulan Bintang dimenangkan untuk menjadi peserta pemilihan umum.
Ketua Dewan Pengurus Cabang Partai Bulan Bintang Kab. Rembang, Muntohid mengatakan pihaknya belum berani membuka pendaftaran calon legislatif, sebagaimana yang sudah dituntaskan oleh partai politik lain. Masalah tersebut baru akan menjadi bahan pembahasan saat kegiatan rapat koordinasi wilayah, karena perlu strategi khusus.
Ia berharap keputusan PTUN dijalankan, sehingga mesin partai segera bergerak. Sebelumnya muncul wacana alternatif terakhir jika PBB akan bergabung dengan sesama partai berasaskan Islam yakni Partai Persatuan Pembangunan.
"Semua serba belum jelas, apalagi ketika KPU berniat mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung untuk mementahkan keputusan PTUN,"ujar Muntohid.
Politisi asal desa Punjulharjo Kec. Rembang Kota ini menambahkan persaingan memperebutkan suara dalam Pemilu mendatang cukup ketat. Ia yang juga berniat maju lewat daerah pemilihan Rembang I, sudah memperhitungkan betul kekuatan Parpol lain.
Sementara itu, Anggota Komisi Pemilihan Umum Kab. Rembang, Budi Handayaningsih menolak menanggapi putusan PTUN yang memnangkan PBB. Menurut Budi, pihaknya tengah fokus menyelesaikan pendataan pemilih Pilgub Jawa Tengah dan menjalankan tahapan Pemilu Legislatif.
Sumber: Radio R2B Rembang
Pasca Keputusan PTUN, PBB Rembang Belum Buka Pendaftaran Caleg
Nasib Partai Bulan Bintang (PBB) yang menggantung berimbas pada peta politik di daerah, termasuk kabupaten Rembang.

NASIONAL
Selasa, 12 Mar 2013 16:00 WIB


PBB, PTUN
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai