KBR68H, Jakarta - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membongkar dugaan korupsi impor bawang putih. Anggota Komisi Pertanian Siswono Yudhohusodo mengklaim sejumlah importir bersedia membuka informasi untuk itu. Siswono yakin penangkapan para pelakunya itu tinggal menunggu waktu. Namun dia enggang membeberkan pelaku kecurangan tersebut.
"Saya kira beberapa orang tahu. Yang cerita ke kita kan importir yang baik. Mereka sudah berpuluh tahun melakukan. Tiba-tiba ia tidak kebagian dan melihat orang baru yang main dan tidak punya rekam jejak. Ia mengadukan pada kita. Tapi, kita tidak bisa menyebut nama sampai ada bukti kuat, seperti tertangkap basah dalam import daging sapi."kata Siswono kepada KBR68H.
Sebelumnya, DPR menduga ada kecurangan dalam proses impor bawang putih. Ketua Komisi Pertanian DPR Romahurmuzy mengatakan, dugaan ini didasari oleh penunjukan sejumlah perusahaan pengimpor yang tidak jelas rekam jejaknya. Sementara sejumlah perusahaan yang telah berpengalaman melakukan impor bawang putih malah mendapatkan kuota lebih sedikit.
Para pengusaha yang tergabung dalam Gabungan Importir Hasil Bumi Indonesia (Gisimindo) juga menyatakan hal serupa. Menurut pengusaha, kecurangan pada impor bawang mirip kasus suap dalam impor daging sapi.
KPK Diminta Bongkar Kasus Korupsi Impor Bawang Putih
KBR68H, Jakarta - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membongkar dugaan korupsi impor bawang putih.

NASIONAL
Rabu, 13 Mar 2013 08:10 WIB


bawang putih, impor, korupsi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai