Kondisi Kapolsek Korban Penyerangan TNI Membaik

KBR68H, Jakarta - Kondisi Kapolsek Martapura, Sumatera Selatan, Ridwan yang sebelumnya sempat kritis kini mulai membaik. Kesehatan Ridwan membaik setelah diterbangkan ke Palembang. Ridwan merupakan salah satu korban dalam insiden penyerangan disertai perusakan dan pembakaran markas polisi oleh anggota TNI Yon Armed 15 Martapura kemarin. Juru Bicara Kepolisian Indonesia, Boy Rafli Amar mengatakan Ridwan mengalami luka tusuk saat insiden penyerangan di Polsek Martapura, tempat Ridwan berdinas.

“Personil kita yang dirawat dilaporkan pada hari ini kondisinya cukup positif artinya ada progres yang baik. Hanya yang masih perlu penangan serius dari Kapolsek Martapura, jadi Kompol Ridwan masih dalam perawatan di palembang, kita harapkan kondisinya semakin pulih yah, semakin baik. Ini yang kita terima pada hari ini, jadi kondisinya sementara ini kita terima menggembirakan ya progresnya artinya ada hasil yang baik dari proses perawatan yang dilakukan,” ujarnya.

Boy menambahkan penyidik masih belum mengetahui jenis senjata tajam yang menyebabkan Ridwan kritis. Kata dia selain Kompol Ridwan, Marbawi, anggota polisi lain juga telah sadarkan diri. Sebelumnya Ridwan dan Marbawi dianiaya anggota TNI dari Batalyon Armed 15 Martapura di lokasi berbeda. Ridwan dianiaya saat sedang berada di ruang kerjanya. Sedangkan Marbawi dianiaya ketika akan pulang setelah selesai piket jaga di Mapolres OKU. Peristiwa pembakaran Mapolres OKU itu melukai melukai empat orang dengan dua diantaranya cedera parah.