KBR68H, Jakarta - Kepolisian Indonesia meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika segera menghapus laman radikal dari internet. Juru Bicara Kepolisian Indonesia Suhardi Alius mengatakan selama ini pelaku terorisme mempelajari cara merakit bom dari internet.
“Situs-situs yang cara membuat bom dan sebagainya. Ini yang kita minta tolong, keterlibatan dari semua, pemangku kepentingan, pemerintah dan masyarakat, kalau melihat situs-situs ini, bisa diverifikasi dan dicek, diseleksi dengan baik,"demikian ungkap Juru Bicara Kepolisian Indonesia Suhardi Alius di Markas Besar Kepolisian Indonesia.
Jumat lalu, polisi menangkap tujuh perampok toko emas di Tambora, Jakarta Barat. Polisi menduga perampokan itu dilakukan untuk menggalang dana aksi terorisme.
Kepolisian Minta Kominfo Tertibkan Laman Radikal
Kepolisian Indonesia meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika segera menghapus laman radikal dari internet.

NASIONAL
Sabtu, 16 Mar 2013 22:59 WIB


Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai