Bagikan:

KBRI Himbau TKI Menjauh Dari Lokasi Konflik Sabah

KBR68H, Jakarta- Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Sabah, Malaysia menghimbau agar ratusan TKI dan WNI yang berada dipengungsian menjauhi radius 20 kilometer dari titik Bentrokan.

NASIONAL

Selasa, 05 Mar 2013 22:17 WIB

Author

Eli Kamilah

KBRI Himbau TKI Menjauh Dari Lokasi Konflik Sabah

TKI, KBRI, Sabah, Sulu

KBR68H, Jakarta- Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Sabah, Malaysia menghimbau agar ratusan TKI dan WNI yang berada dipengungsian menjauhi radius 20 kilometer dari titik Bentrokan. Pasalnya, bentrokan antara tentara Malaysia dan 180 warga bersenjata dari Kesultanan Sulu Filipina Selatan kembali memanas. Konsulat Jenderal RI (KJRI) di Sabah, Soepono Sahid mengklaim, himbauan sudah disampaikan kepada WNI dan TKI di sana.

"Memang terjadi tadi kontak senjata lagi, antara pukul enam atau tujuh malam tadi, tapi untuk informasi seluruhnya WNI, TKI, anak-anak sekolah yang ada di kawasan Felda 17 sudah mengungsi ke tempat yang lebih aman. Jadi tak ada WNI, TKI maupun anak-anak yang luka," kata Soepono kepada KBR68H.

Konsulat Jenderal RI (KJRI) di Sabah, Soepono Sahid menambahkan, sejumlah kapal juga tidak diperbolehkan merapat dan berlayar di dekat wilayah tersebut, termasuk keharusan untuk meliburkan para anak buah kapal (ABK) asal Indonesia. Menurut Juru Bicara Perdana Menteri Malaysia Najib Razak sebanyak 27 orang tewas akibat bentrokan bersenjata tadi pagi.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending