Bagikan:

Jepang Masih Tolak Produk SNI Indonesia

Kementerian Perindustrian akan melobi Jepang mengubah perjanjian ekonomi Indonesia-Jepang terkait standar barang Indonesia untuk diekspor ke Negeri Sakura itu.

NASIONAL

Senin, 11 Mar 2013 18:13 WIB

Jepang Masih Tolak Produk SNI Indonesia

Jepang, SNI

KBR68H, Jakarta - Kementerian Perindustrian akan melobi Jepang mengubah perjanjian ekonomi Indonesia-Jepang terkait standar barang Indonesia untuk diekspor ke Negeri Sakura itu. Upaya ini perlu dilakukan setelah Jepang menganggap produk asal Indonesia tak layak dijual di sana.

Direktur Jenderal Kerjasama Industrial Internasional Agus Tjahajana Wirakusumah menyatakan produk yang sudah berlabel Standar Nasional Indonesia diklaim tak sepadan dengan standar produk yang menjadi acuan Jepang. Padahal selama ini, Indonesia hanya mengekspor barang komoditi seperti energi dan bahan baku, bukan barang jadi.

"Kita ingin jangan hanya komoditas saja, kita ingin lebih banyak bahan manufaktur kita, termasuk mesin-mesin dan barang logam. Jadi jangan kita hanya sebagai pemakai barang mereka yang bernilai tinggi tapi harus sama, itu yang kita ingin perbaiki. Jadi kita sama Jepang duduk sama-sama dan bisa nggak perjanjian itu direvisi," kata Agus di Kantor Kemenperin Jakarta, Senin (11/3).

Direktur Jenderal Kerjasama Industrial Internasional Agus Tjahajana Wirakusumah menambahkan Indonesia tidak akan meminta Jepang menurunkan standar produknya agar produk dalam negeri bisa dijual di sana. Hanya saja Kemenperin akan mengevaluasi pemberian label SNI untuk produk siap ekspor.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending