Bagikan:

Indonesia Investasi Lahan Pertanian di Burma dan Kamboja

KBR68H, Jakarta - Indonesia memutuskan menanamkan investasi lahan pertanian di Burma dan Kamboja. Wakil Menteri Pertanian Rusman Heriawan mengatakan lahan pertanian di Indonesia tidak cukup memenuhi kebutuhan beras dalam negeri.

NASIONAL

Jumat, 15 Mar 2013 08:34 WIB

Indonesia Investasi Lahan Pertanian di Burma dan Kamboja

investasi, lahan pertanian

KBR68H, Jakarta - Indonesia memutuskan menanamkan investasi lahan pertanian di Burma dan Kamboja. Wakil Menteri Pertanian Rusman Heriawan mengatakan lahan pertanian di Indonesia tidak cukup memenuhi kebutuhan beras dalam negeri. Selain itu dengan menanamka investasi lahan pertanian, maka Indonesia bisa berhemat biaya impor beras. Hanya saja nilai investasi itu belum ditentukan.

"Kita bicara penting mana, inpornya atau kedaulatannya? Kalau kita berinvestasi kita kan bersaulat juga yah. Kalau Bulog mempunyai investasi di Myanmar atau BUMN lain yah di Myanmar atau di Kamboja, ya sama lah kayak PMA di sini, dia juga punya kedaulatan kan. (Di bawah mana?) Betul Indonesia coorporated itu di bawah BUMN juga kan, cuma benderanya aja gitu," kata Rusman di Kantor Presiden Jakarta, Kamis (14/3).

Wakil Menteri Pertanian Rusman Heriawan menambahkan beras yang dihasilkan oleh pertanian Burma dan Kamboja lebih murah 2,5 persen dari Thailand. Jika investasi dijalankan, maka Indonesia bisa menghemat lebih banyak. Sebab dari penjualan beras hasil investasi lahan pertanian di Burma dan Kamboja, Indonesia juga mendapatkan keuntungan.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending