KBR68H, Jakarta - Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia masih rendah. Indonesia menempati peringkat 121 dari 187 negara yang disurvei. Skor IPM Indonesia sebesar 0,629 atau masih di bawah negeri jiran, Malaysia dengan skor 0,699. Direktur Lembaga Dunia untuk Pembangunan (UNDP) Indonesia Beate Trankmann mengatakan, survei dilakukan berdasarkan perbandingan harapan hidup, melek huruf, pendidikan dan standar hidup. Indeks ini merupakan ukuran negara tersebut masuk dalam kategori maju, berkembang atau pun terbelakang.
"Indonesia memiliki indeks pembangunan manusia pada level rata-rata. Lebih tinggi daripada Filipina, tapi masuk kategori rendah di Asia. Kekurangannya ada pada tingkat pendidikan sekolah. Tak semua penduduk Indonesia bisa menikmati pendidikan di sekolah. Skor pendidikan sekolah di Indonesia 0,5, yang artinya masih rendah," ujarnya.
Direktur UNDP Indonesia, Beate Trankmann menambahkan IPM Indonesia masih lebih tinggi dibandingkan dengan Burma yang menduduki posisi 149. Sementara, Filipina menempati posisi 127, disusul Timor Leste dan Kamboja. Ia menambahkan sebuah negara dapat dikatakan maju bukan dari peningkatan pendapatannya saja, melainkan juga dari sarana kesehatan, pendidikan dan pengentasan program kemiskinan.
Indeks Pembangunan Manusia, Indonesia Rangking 121 dari 187 Negara
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia masih rendah. Indonesia menempati peringkat 121 dari 187 negara yang disurvei. Skor IPM Indonesia sebesar 0,629 atau masih di bawah negeri jiran, Malaysia dengan skor 0,699

NASIONAL
Senin, 18 Mar 2013 20:08 WIB


indeks pembangunan manusia
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai