FSGI: Naskah Kurikulum 2013 Masih Janggal

KBR68H, Jakarta - Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) tidak yakin dengan keberhasilan program sosialisasi Kurikulum 2013 kepada guru yang hanya memakan waktu seminggu.

Sekretaris Jenderal FSGI Retno Listyarti mengatakan, sosialisasi itu bahkan tidak disampaikan langsung ke guru melainkan hanya lewat kepala sekolah. Bahkan, Retno masih menemukan banyak kejanggalan dalam naskah kurikulum yang menjadi bahan sosialisasi tersebut.

"Itu juga butuh waktu untuk membaca dan saya upayakan membaca cepat dan saya tandai banyak kata-kata yang membingungkan. banyak kata-kata filsafat yang dimix. saya juga ga ngerti apa itu dimix. Apalagi guru-guru di daerah karena toh naskah asli hanya diiliki oleh anggota DPR," kata Retno ketika dihubungi KBR68H.

Rencana penerapan Kurikulum 2013 itu menimbulkan banyak protes karena penyusunannya dianggap mendadak. Begitu juga dengan sosialisasi kurikulum itu kepada guru.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh mengatakan, hanya butuh waktu seminggu untuk sosialisasi kurikulum kepada para guru. FSGI dan sejumlah kelompok guru sempat berkoalisi untuk menolak pelaksanaan Kurikulum 2013. Mereka berencana mengajukan gugatan perdata terkait kurikulum baru ke Mahkamah Agung jika kurikulum itu jadi diterapkan pada Juli mendatang.