DPR: Turunkan Biaya Logistik di Pelabuhan

KBR68H, Jakarta – Komisi Perhubungan Dewan Perwakilan Rakyat mendesak PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I hingga IV untuk menurunkan biaya logistik di Pelabuhan. Ketua Komisi Perhubungan DPR-RI, Laurens Bahang Dama mengatakan, tingginya biaya logistik menyebabkan pengusaha lebih memilih jalur darat untuk akses pengiriman barang antar daerah. Hal itu nilai berdampak kemacetan pada jalur antar kota seperti Pantura.

“Komisi lima DPR-RI meminta PT Pelindo satu, dua, tiga, dan empat memperbaiki mekanisme dan managemen tata kelola pelabuhan untuk mewujudkan pelabuhan yang lebih efektif, efisien dan dapat menurunkan biaya logistik, kompetitif dan berdaya saing serta mengoptimalkan kwalitas dan kapasitas sumber daya manusia”kata Laurens di Gedung Parlemen, kemarin.

Sebelumnya tingginya biaya bongkar muat barang serta berbelitnya administrasi di pelabuhan menyebabkan pengusaha enggan menggunakan akses laut untuk melakukan pengiriman barang. Hal itu menyebabkan pengirimiman barang antar daerah lebih hemat jika menggunakan jalur darat. Akibatnya banyak jalur antar kota dan provinsi menjadi macet serta mudah rusak akibat terlalu sering dilewati kendaraan-kendaraan berat.