KBR68H, Jakarta - 500-an bekas karyawan Batavia Air berencana memblokir pintu masuk Bandara Soekarno Hatta besok pagi. Selanjutnya mereka akan menuju Jakarta untuk menutup Jalan KH Mas Mansur, tempat berlangsungnya rapat kreditur Batavia.
Kuasa hukum bekas pekerja Batavia Air Odie Hudiyanto mengatakan aksi dilakukan agar kreditur mengutamakan pembayaran pesangon buruh senilai Rp 14 miliar. Menurutnya pengutamaan pembayaran gaji buruh telah dijamin oleh Undang-Undang. Hak pekerja merupakan utang yang harus didahulukan pembayarannya.
"Besok juga kami akan mendukung langkah kurator untuk mengamankan aset dan menyita gedung kantor pusat batavia Air yang tiga hari sebelum pailit itu katanya sudah dijual. Nilai asetnya itu lumayan besar sekira Rp 40 milliar," jelas kuasa hukum bekas pekerja Batavia Air Odie Hudiyanto.
Januari lalu maskapai Batavia Air diputus pailit oleh Pengadilan niaga Jakarta Pusat. Ini lantaran Batavia Air dinilai tak mampu membayar utang sewa pesawat. Dari sekitar 540 (546) bekas karyawan Batavia Air, sebanyak 320an (326) adalah pekerja tetap dan 220 orang adalah pekerja kontrak.
Besok Pagi, Bekas Buruh Batavia Air Blokir Bandara Soetta
500-an bekas karyawan Batavia Air berencana memblokir pintu masuk Bandara Soekarno Hatta besok pagi. Selanjutnya mereka akan menuju Jakarta untuk menutup Jalan KH Mas Mansur, tempat berlangsungnya rapat kreditur Batavia.

NASIONAL
Kamis, 21 Mar 2013 20:27 WIB

Buruh Batavia Air
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai