300 Kontainer Bawang Putih yang Tertahan di Tanjung Perak Dilepas ke Pasar

KBR68H, Jakarta - Pemerintah berencana melepaskan lebih dari 300 kontainer atau setara 10 ribu ton bawang putih yang tertahan di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan, Bachrul Chairi mengatakan, langkah tersebut dilakukan untuk menekan tingginya harga bawang putih di pasaran. Kata dia, untuk pembahasan prosedur pelepasan bawang putih impor tersebut akan dilakukan hari ini.

"Kemungkinan jumlahnya akan bertambah, itu kan terus dilakukan perhitungan-perhitungan. Ya, kira kira jam 10 atau jam 11(hari ini-red), kementerian akan melakukan pertemuan. Jumlahnya, nanti akan dikeluarkan tuh, metodenya, kesepakatannya, dan lain lain." Tutur Bachrul Chairi saat dihubungi KBR68H.

Saat ini lebih dari 530 kontainer berisi bawang putih tertahan di Tanjung Perak, Surabaya. Tertahannya bawang putih impor tersebut menyusul Peraturan Kementerian Pertanian tentang rekomendasi impor produk hortikultura. Peraturan tersebut melarang impor bawang yang terdiri dari bawang bombay, bawang merah dan bawang putih. Penghentian impor bawang membuat pasar kekurangan produk tersebut.