KBR, Jakarta- TNI AL memastikan pembongkaran pagar laut sepanjang 30,16 kilometer di Kabupaten Tangerang selesai hari ini.
Asisten Potensi Maritim KSAL, Hermanto mengatakan pagar sudah terbongkar sepanjang 28,8 kilometer dan tersisa 1,36 kilometer lagi. Ia menyebut prajurit TNI AL dan masyarakat bakal bersama-sama membongkar sisa pagar pada hari ini.
"Kurang lebih dapat laporan dari Danlantamal III tadi masih ada kurang lebih 1 kilometer (yang belut terbongkar), dan dipastikan oleh dan Lantamal hari ini akan selesai," ujar Hermanto di Tanjung Pasir, Tangerang, Kamis, (13/2/2025).
"Alhamdulillah hingga hari ini seluruh aktivitas nelayan kita harapkan ke depan sudah mulai berjalan lagi melaut. Dan carilah ikan sebanyak-banyaknya karena ini akan menunjang program bapak presiden. Ketahanan pangan itu masuk dalam Asta citanya bapak presiden," imbuhnya.
Hermanto menambahkan awalnya pembongkaran pagar laut ditargetkan selesai selama 10 hari. Namun target itu meleset satu hari. Kata dia, hal ini dikarenakan pada saat pembongkaran terkendala cuaca buruk sehingga harus ditunda beberapa hari.
Kendala lain juga yakni kondisi kerapatan pagar dan bambu pagar yang tertancap hingga lebih dari 2,5 meter di dalam laut menjadi salah satu faktor yang membuat pembongkaran pagar ini sulit diselesaikan dalam waktu singkat.
"Awalnya memang ditargetkan selesai 10 hari kerja. Namun, dinamika di lapangan dan adanya beberapa kendala teknis, alam, dan cuaca, jadi mundur," katanya.
Adapun sebelumnya, Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono mengatakan akan memberikan sanksi berupa denda kepada pemilik pagar laut di perairan Tangerang, Banten. Denda yang diberikan senilai Rp18 juta untuk per km.
Baca juga:
- Pemerintah Bongkar Pagar Laut di Tangerang, KIARA: Usut Pelaku Pemagaran!
