KBR, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto meresmikan layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia, Rabu (26/2/2025). Kepala negara bangga karena pertama kali dalam sejarah, bangsa Indonesia yang punya cadangan emas ke-6 terbesar di dunia memiliki bank emas.
Ia juga berharap bank emas dapat meningkatkan produk domestik bruto hingga membuka lapangan pekerjaan.
"Kami harapkan ini akan meningkatkan produksi domestik bruto kita. Kalau tidak salah bisa menambah 245 triliun. Kemudian akan membuka lapangan kerja 1,8 juta, baru memperluas devisa, membantu menghemat devisa negara," ungkapnya.
Dia bilang dengan adanya Bank Emas, dari hulu hingga ke hilir, emas akan diolah dan disimpan di dalam negeri dan tidak mengalir ke luar negeri.
Prabowo yakin Bank Emas mampu meningkatkan pengendalian stabilitas moneter melalui mekanisme likuiditas emas, serta melakukan transaksi emas di dalam negeri.
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga berterima kasih kepada presiden sebelumnya, Joko Widodo, karena telah menyiapkan Bank Emas sejak 4 tahun lalu.
"Saya paham bahwa persiapan Bank Emas ini memakan waktu cukup lama, kalau tidak salah lebih dari 4 tahun. Takdir saya bahwa saya yang resmikan. Sekali lagi saya harus ucapkan terima kasih Pak Jokowi," kata Prabowo.
"Harusnya, tolong Sekretaris Kabinet, kalau ada program yang jasanya pemerintah sebelumnya banyak, presiden sebelumnya harus dihadirkan juga," katanya.
Baca juga: