Rencana Kementerian Pertanian Pascaerupsi Kelud

KBR68H, Jakarta - Kementerian Pertanian akan fokus menyelamatkan perkembangbiakan hewan ternak di sekitar Gunung Kelud.

Menteri Pertanian Suswono mengatakan, langkah pertama yang dilakukan adalah dengan memberikan bantuan pakan ternak. Peternakan merupakan sektor yang paling mendesak untuk diselamatkan.

"Kelud kan masih baru saja erupsi. Ya tentu kami belum bisa membaca kan. Dan kami belum dapat laporan. Laporan luasannya dan jenis yang terdampak dari erupsi ini, jadi tentu saja kami posisinya saat ini lebih pada penyelamatan ternak dan pemberian pakan ternak," kata Menteri Pertanian, Suswono, Senin (17/2).

Menteri Pertanian, Suswono menambahkan, belum bisa mendata secara keseluruhan kerugian dalam sektor perkebunan dan peternakan menyusul erupsi Gunung Kelud. Namun, dia memastikan tanaman holtikultura yang memiliki daun lebar dan menopang abu vulkanis akan rusak. Sementara, tanaman padi tanaman padi tidak terlalu terdampak erupsi Gunung Kelud karena posturnya tegak.

Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan mencatat 20 ribu hewan ternak yang terdampak erupsi Gunung Kelud. Puluhan ribu hewan tersebut tersebar di empat wilayah di Kediri yakni Ngancar, Ploso Klaten, Puncu dan Kepung. Pertanian yang rusak nantinya akan dibahas dalam penanganan pascabencana.

Editor: Anto Sidharta