KBR68H, Jakarta - Rencana membangkrutkan Maskapai Penerbangan Merpati dinilai bakal berpengaruh terhadap penerbangan nasional. Ketua Serikat Pekerja BUMN Bersatu Arief Poyuono mengatakan, hingga kini banyak maskapai yang enggan melayani rute penerbangan di tempat-tempat terpencil di Indonesia. Selama ini, rute penerbangan ke lokasi terpencil hanya dilakukan oleh Merpati, salah satunya ke Papua.
"Pelayanan Merpati itu kan tidak hanya dilihat dari sisi ekonominya saja. Tapi juga ada unsur politiknya. Bayangkan saja, apabila Merpati bangkrut, siapa nanti yang akan melayani penerbangan-penerbangan di Papua? Apakah kita bisa percaya kepada perusahaan penerbangan swasta? Jadi dari sisi nasionalisme, dari sisi strategi ketahanan negara, Merpati harus tetap beroperasi. Apabila nanti Merpati tidak bisa lagi beroperasi ke pelosok, nanti tidak ada yang kirim beras ke Papua, bisa kacau nanti," ujarnya ketika dihubungi KBR68H melalui sambungan telepon, Sabtu (2/1).
Ketua Serikat Pekerja BUMN Bersatu Arief Poyuono.
Sebelumnya, dalam dua bulan terakhir pegawai Merpati belum menerima gaji. Hingga saat ini status mereka belum jelas. Berdasarkan pernyataan sejumlah karyawan, ada yang sudah dirumahkan. Belakangan, muncul wacana dari pemerintah untuk membangkrutkan maskapai penerbangan itu.
Merpati Bangkrut, Penerbangan Nasional Terganggu
KBR68H, Jakarta - Rencana membangkrutkan Maskapai Penerbangan Merpati dinilai bakal berpengaruh terhadap penerbangan nasional.

NASIONAL
Sabtu, 01 Feb 2014 15:04 WIB


Merpati, Penerbangan Nasional, Bangkrut
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai