KBR68H, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjamin produksi surat suara untuk Pemilu 2014 tidak terhambat akibat letusan Gunung Kelud. Komisioner KPU, Arief Hidayat mengatakan, berdasarkan laporan dari perusahaan pencetak surat suara, hujan abu akibat letusan Gunung Kelud hanya menghentikan produksi selama satu jam. Namun demikian Arief mengaku KPU akan tetap meninjau langsung proses produksi di lapangan.
"Kami nanti akan meninjau juga. Tapi kami sudah dikirim laporan sama mereka. Memang sempat berhenti satu jam produksinya karena butuh waktu untuk membersihkan debu. Sekarang sudah kembali produksi. (berpengaruh terhadap kualitas tidak?) Tidak lah. (Kapan bisa selesai seratus persen?) kita targetkan tanggal 20 Februari," kata Arief Budiman saat dihubungi KBR68H.
Sebelumnya Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) segera meninjau langsung perusahaan-perusahaan yang mencetak surat suara di wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah. Hal ini lantaran temuan Bawaslu mengenai terhambatnya produksi kertas suara akibat letusan Gunung Kelud di Kabupaten Kediri, Jawa Tengah. Anggota Bawaslu Nasrullah mengatakan KPU perlu melibatkan lembaga lain seperti kepolisian dan kepala daerah setempat.
Editor: Fuad Bakhtiar