Ahok Koordinasi Dengan KPK Usut Pengadaan Bus TransJakarta

KBR68H, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku telah berkoordinasi dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama soal pengadaan bus TransJakarta. Menurut Juru bicara KPK Johan Budi, koordinasi tersebut sudah dilakukan sejak dua pekan lalu. (Baca: Ahok Minta Inspektorat DKI Usut Harga Bus Transjakarta asal Cina)

"Kalau laporan yang dimaksud pengaduan masyarakat yang masuk KPK yang melaporkan pengadaan bus Transjakarta itu belum ada. Tetapi ternyata sudah ada koordinasi antara Dumas di KPK dengan Pak Basuki Tjahaja atau yang akrab disapa Pak Ahok. Berkaitan dengan Transjakarta ini, ya Dumas ke sana. Waktu itu pernah ke sana, dan sudah ditindaklanjuti lagi," ujar Johan Budi (21/02).

Juru bicara KPK Johan Budi menambahkan, sampai saat ini belum mendapat laporan resmi dari masyarakat mengenai pengadaan bus yang didatangkan dari Cina tersebut. Namun tanpa laporan, KPK mengaku tetap bisa menindaklanjuti permasalahan tersebut. Pengadaan bus TransJakarta yang didatangkan dari Cina bermasalah sebab spesifikasi yang dijanjikan dalam dokumen tidak sesuai dengan yang didatangkan. Selain mesin yang tak sesuai dengan standard internasional, beberapa bus Transjakarta bermesin Weichai tersebut rusak. (Baca: Soal Bus Baru Transjakarta, Ahok: Mana Ada Kena Uap Laut Udah Rusak)

Editor: Nanda Hidayat