Bagikan:

Tekan Harga Daging, Maksimalkan Rumah Potong Hewan

Pemerintah diminta memanfaatkan Rumah Potong Hewan (RPH) untuk menjadi pusat penghasil daging sapi dan kerbau di dalam negeri.

NASIONAL

Selasa, 05 Feb 2013 10:05 WIB

Tekan Harga Daging, Maksimalkan Rumah Potong Hewan

harga daging, rumah potong hewan

KBR68H, Jakarta - Pemerintah diminta memanfaatkan Rumah Potong Hewan (RPH) untuk menjadi pusat penghasil daging sapi dan kerbau di dalam negeri. Sekjen Perhimpunan Peternak Sapi Kerbau Indonesia Rochadi Tawaf mengatakan dengan cara itu, harga daging dapat dikendalikan di pasaran. Sebab, kata dia, selama ini pasokan daging dikendalikan pengecer  yang dituding ikut memainkan harga daging di pasaran.
 
“Kita kan supply demand, harga itu terjadi akibat supply-demand nah pembenahan supply demand harusnya juga. Harusnya dari aspek produksi di sektor produksi oleh asosiasi-asosiasi kiblat membenahinya. Kedua dari sisi produk si daging itu asosiasi-asosiasi produsen prosesing daging membenahi RPH-RPH nya dengan pemerintah tentunya untuk mendapatkan daging-daging yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan mereka,“ kata Rochadi Tawaf saat diwawancarai oleh KBR68H dalam program Sarapan Pagi.

Sebelumnya, Wakil Menteri Perdagangan Bayu krisnamukti mengatakan harga daging Indonesia paling mahal dibanding negara tetangga yang mencapai 9,5 dollar Amerika atau Rp 95.000/kg. Harga daging juga lebih mahal dua kali lipat ketimbang di Malaysia.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending