KBR68H, Jakarta- Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum tak mau berkomentar banyak saat diberondong pertanyaan wartawan mengenai bocornya surat perintah penyidikan (Sprindik) KPK. Anas hanya mengaku kalau KPK dan Ketua Majelis Tinggi PD sudah menjelaskan ihwal kebocoran Sprindik KPK kepadanya. Anas mengaku penjelasan Majelis Tinggi Demokrat sudah cukup.
“Presiden saja menanggapi, masa Anda diam saja? Kan sudah dijelaskan KPK yang kedua sudah ditanggapi Ketua Majelis tinggi. Ya sudah. Sudah cukup kan.”Kata Anas Urbaningrum di kantor DPP Demokrat, Kamis(14/2/2014)
Sebelumnya, dokumen yang diduga sprindik KPK atas nama Ketua Umum Partai Demokrat beredar di masyarakat. Dalam dokumen itu, nama Anas muncul karena diduga terlibat dalam korupsi pembangunan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Olahraga di Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Oleh sebab itu, pimpinan KPK memutuskan membentuk tim investigasi untuk menelusuri dugaan kebocoran dokumen itu. Tim itu akan dipimpin Deputi Pengawasan Internal dan Pengaduan Masyarakat KPK.
Soal Sprindik, Anas Tak Mau Komentar
Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum tak mau berkomentar banyak saat diberondong pertanyaan wartawan mengenai bocornya surat perintah penyidikan (Sprindik) KPK. Anas hanya mengaku kalau KPK dan Ketua Majelis Tinggi PD sudah menjelaskan ihwal keboco

NASIONAL
Kamis, 14 Feb 2013 20:14 WIB

anas urbaningrum, KPK
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai