Pertamina Foundation Siapkan Rp 1,3 Miliar untuk Peneliti

KBR68H, Jakarta – Pertamina Foundation menyiapkan dana untuk 55 peneliti terbaik yang akan menyelesaikan tugas akhir untuk skripsi, tesis maupun disertasi. Direktur Eksekutif Pertamina Foundation Nina Nurlina Pramono mengatakan, selain para mahasiswa, peluang sama juga diberikan bagi para maestro yang akan melakukan riset dengan penelitian mandirinya. 

“Kami inngin mendorong munculnya peneliti--peneliti dengan hasil riset terkait dengan pilar Education for Sustainable Development (ESSD),” kata Nina, dalam keterangan pers yang diterima Portalkbr.com.

Yang dimaksud dengan pilar ESSD, lanjut Nina, adalah ekologi atau alam, sosial, budaya, ekonomi  dan kesejahteraan. Adapun anugerah riset bagi topik-topik yang disediakan Pertamina Foundation tersebut berlaku selama tahun 2013 dengan nilai total tidak kurang dari Rp 1,3 miliar untuk 55 peneliiti.

Dari nilaai total anugerah tersebut, rentang hadiah yang diberikan bagi setiap
peneliti antara Rp 10-50 juta, yang disesuaikan dengan jenjang pendidikan.

“Salah satu kunci penilaiann adalah jika penelitian yang dilakukan mampu mengintegrasikan setiap topik dalam pilar ESSD,” kata Nina.

Sementara itu, Direktur Pendidikan Ahmad Rizali menegaskan, seleksi akan dilakukan secara ketat oleh tim pakar di bidang masing-masing yanng merupakan juri independen.

“Kalau lulus ditahap ini, mereka diminta mempresentasikan proposalnya dihadapan dewan juri,” katanya.

Proses awal penjuriaan adalah peserta diminta untuk mengirimkan proposal penelitiannya via email ke Sekretaris Panitia(anugrah.risetsobatbumi@gmail.coom) mulai 5 Maret 20133. Adapun syarat dan ketentuan dapat dilihat melalui wwww.beasiswwa-sobatbummi.com mulai tanggal 25 Februari 20013.

Untuk yang lulus seleksi proposal, kami akan undang untuk presentasi pada pekan akhir Maret 2013. Sedangkan pemenang anugerah riset diumumkan pada pekan kedua April,” tandas Ahmad.