OJK : Hati-hati Investasi!

KBR68H, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menghimbau masyarakat untuk waspada terhadap tawaran yang menjanjikan keuntungan tinggi. Himbauan disampaikan karena marak promosi investasi bodong yang merugikan konsumen.

Deputi Komisioner OJK bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Sri Wahyuni Widodo meminta masyarakat untuk teliti sebelum berinvestasi. Menurut dia masyarakat bisa melapor kepada OJK jika ada perusahaan yang dinilai mencurigakan dalam menawarkan investasi.

“Bahwa hati-hati, jadi masyarakat diminta hati-hati dengan berbagai tawaran yang ngga masuk akal. Misalnya, high return, yield-nya tinggi dalam waktu satu bulan sekian persen, itu kan sesuatu yang harus diwaspadai, gitu. Misalnya dibandingkan dengan deposito di bank cuma 5 persen, ini yang benar saja sebulan 2 persen. Itu yang harus dikritisi oleh konsumen,” terang Sri Wahyuni usai meresmikan ruang wartawan OJK.

Sebelumnya, OJK menerima pengaduan dari masyarakat terkait dengan maraknya tawaran investasi yang ditengarai bukan dari lembaga keuangan. Dari laporan tersebut, OJK menengarai ada perusahaan yang bukan lembaga keuangan gencar menawarkan produk yang berpotensi merugikan nasabah. Tapi, OJK tidak mau membeberkan perusahaan tersebut karena masih diselidiki. Sebelumnya, tahun lalu, ribuan anggota koperasi biru langit merugi hingga triliunan rupiah karena berinvestasi di koperasi tersebut. Ribuan anggota rugi besar karena investasi mereka tak kembali.