Bagikan:

Kontras: Kapolres Banggai Lakukan Abuse of Power

KB68H, Jakarta

NASIONAL

Senin, 04 Feb 2013 16:56 WIB

Author

Aris Santoso

Kontras: Kapolres Banggai Lakukan Abuse of Power

kontras, banggai

KB68H, Jakarta – Karena sikapnya yang arogan dan sewenang-wenang, Kapolres Banggai, Sulteng,  Adrianto Jossy Kusumo sudah seharusnya dicopot. Hal itu disampaikan Koordinator Kontras Haris Azhar, saat dihubungi PortalKBR.com, terkait pencopotan Kapolres Banggai.

Sebagaimana diberitakan, kasus ini bermula ketika Kapolres Banggai terlibat insiden dengan operator alat berat, Solihin Noho, di jalan trans Toili, Sabtu (2/2). Selaku operator, Solihin meminta semua kendaraan yang lewat, termasuk rombongan Kapolres, agar melambatkan laju lantaran jalan trans Toili tengah diperbaiki.  Permintaan ini membuat Jossy marah. Dia kemudian mengatakan bahwa dia adalah Kapolres.

Solihin kemudian dianiaya rombongan polisi itu dan dibawa ke Mapolsek Batui, Luwuk dan ditahan. Kabar penahanan Solihin membuat gelombang unjuk rasa keluarga dan pekerja berunjuk rasa menuntut pembebasannya. Di tengah aksi, tiba-tiba terdengar letusan senjata api polisi dan mengenai Irma, perempuan berusia 40 tahun, warga Kelurahan Kintom, Banggai. Massa yang makin marah memblokade jalan. Solihin sendiri akhirnya dibebaskan.

Menurut Haris, Kapolres Banggai telah melakukan penyalahgunaan kekuasaan (abuse of power). Karena dalam tindakannya Kapolres Banggai dan anggotanya tidak memperhatikan norma hukum dan norma hak asasi manusia.

“Kejadian tersebut seharusnya tidak perlu terjadi, apabila Kapolres menggunakan pendekatan persuasif dalam berkomunikasi dengan masyarakat, terlebih dalam kasus ini tidak ada pelanggaran hukum yang dilakukan oleh para pekerja,” tambah Haris.

Rekomendasi pencopotan Kapolres Banggai sendiri datang dari Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Mabes Polri Oegroseno, dan mulai berlaku Senin ini. Dalam catatan PortalKBR.com, Adrianto Jossy Kusumo dilantik sebagai Kapolres Banggai pada 3 Desember 2012, setelah melepas jabatan selaku Komandan Detaseman Khusus (Densus) 88 Polda Sulteng.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending