Bagikan:

Kepuasan Publik terhadap Prabowo Tinggi, Ini Tanggapan Istana

Pemerintah dipastikan akan terus memperkuat koordinasi antar lembaga, menjaga stabilitas politik, meningkatkan transparansi efisiensi dan akuntabilitas.

NASIONAL

Rabu, 29 Jan 2025 19:16 WIB

prabowo

Presiden RI, Prabowo Subianto. Foto: Setkab.go.id

KBR, Jakarta- Istana menyambut baik tingginya tingkat kepuasan publik terhadap pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana menyatakan pemerintah menyadari, masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan.

"Pemerintah tidak akan pernah puas dan tidak terlena dengan hasil survei ini. Pemerintah dipastikan akan terus memperkuat koordinasi antar lembaga, menjaga stabilitas politik, meningkatkan transparansi efisiensi dan akuntabilitas, serta memastikan bahwa setiap langkah-langkah kebijakan yang diambil harus berpihak kepada kepentingan rakyat Indonesia," kata Yusuf dalam keterangan pers, di YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (29/1/2025).

Yusuf menambahkan, hasil survei ini menjadi pendorong bagi pemerintah untuk terus meningkatkan kinerja. Yusuf menyebut, kepuasan publik ini jadi motivasi sekaligus tanggung jawab untuk terus bekerja cerdas lebih keras, konsisten, dan inovatif dalam memenuhi harapan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.

"Dan pemerintah berkomitmen untuk terus bekerja tanpa henti demi mewujudkan Indonesia yang maju adil dan sejahtera," imbuhnya.

Baca juga:

100 Hari Kerja Prabowo, Kebebasan Berpendapat dan Berekspresi masih Jadi Tantangan

Sebelumnya, Sejumlah hasil survei yang digelar menjelang 100 hari pertema pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menunjukkan angka kepuasan masyarakat terhadap pemerintah relatif tinggi.

Dalam survei Litbang Kompas, tingkat kepuasan publik mencapai 80,9 persen. Adapun angka kepuasan publik menurut survei Indikator Politik Indonesia berada di angka 79,3 persen.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending