KBR, Jakarta- Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyatakan banyak investor asing meminati usaha mesin pendingin atau cold storage di sektor pengolahan. Ini menyusul dibukanya kepemilikan asing di sektor perikanan hilir.
Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Perikanan Nilanto Perbowo mengatakan, sejumlah negara di Amerika dan Eropa tengah menjajakinya. Karenanya, pemerintah melalui paket kebijakan ekonomi, memberikan insentif untuk menarik investor asing, salah satunya keringanan pajak atau tax allowance. Sementara untuk sektor perikanan tangkap, pemerintah memastikan tertutup bagi kepemilikan asing.
"Presiden sudah mengeluarkan paket ekonomi kedelapan, itu semua kan insentif untuk usaha, bagi tax allowance sektor perikanan juga diberikan. (Perkembangannya terkait itu?) untuk penanaman modal naik ya, tapi saya nggak bawa angka, tapi kecenderungannya semua bagus," kata Nilanto di Jakarta, (30/1).
Nilanto Perbowo menambahkan, KKP juga mengupayakan investor lokal bisa turut bersaing di processing dan cold storage. Namun, pemain lokal masih terbentur dengan harga mesin yang mahal. Untuk itu, pihaknya telah meminta Kementerian Perindustrian dan Kementerian Keuangan untuk menurunkan bea impor komponen mesin.
"Mesin-mesinnya ini sedang kita mintakan kepada Kementerian Perindustrian dan Keuangan untuk komponen mesin sistem rantai dingin, untuk diturunkan semua impor dutynya," tutupnya.
Editor: Dimas Rizky