KBR, Jakarta - Pemerintah yakin swasembada pangan untuk padi, jagung dan kedelai bakal tercapai tiga tahun mendatang. Untuk mencapai ini, pemerintah melibatkan TNI mulai dari tingkat desa hingga ke tingkat kementerian untuk mempercepat pencapaian swasembada pangan.
Dirjen Prasarana dan sarana Pertanian Kementerian Pertanian, Sumarjo Gatot Irianto mengatakan, koordinasi antara desa dan Babinsa ini sudah dilakukan Januari ini.
"Karena kita melibatkan TNI sampai level desa. Jadi medan tempur kita ini sudah dipetakan sampai level desa. Desa ini akan bersinergi antara kepala desa dengan Babinsa. Di tingkat Kecamatan, kepala cabang dinas kecamatan dengan komandan Koramil, naik sampai provinsi sampai pusat," kata Gatot kepada KBR, Minggu (11/1).
Kamis (8/1) lalu, Kesepakatan Kerja Sama (KKS) antara Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan Kasad TNI Gatot Nurmantyo diteken. Dalam kerjasama itu dijelaskan TNI akan terlibat memberikan pembinaan dan sosialisasi kepada masyarakat untuk meningkatkan hasil pertanian.
Menteri Pertanian Amran Sulaima mengklaim, pelibatan TNI dalam mendongkrak produktivitas pertanian sudah terbukti pada masyarakat di Sulawesi Selatan. Masyarakat pengelola 2.400 hektar lahan di provinsi itu mampu meningkatkan hasil panen dari 6 ton menjadi 9 ton selama pembinaan dari TNI.
Editor: Antonius Eko