KBR, Jakarta - LSM anti korupsi ICW mengajak masyarakat menandatangani petisi penundaan pengangkatan Budi Gunawan sebagai kapolri, sebelum melibatkan KPK dan PPATK dalam proses pemilihannya. Wakil Koordinator Badan Pekerja ICW Emerson Yuntho sekaligus penggagas petisi mengatakan, saat ini sudah ada hampir 500 orang yang menandatangani petisi tersebut. Menurutnya, petisi ini dapat mengingatkan Presiden Jokowi agar tidak menutup mata terhadap calon Kapolri yang diduga terkait kasus rekening gendut polisi.
“Paling tidak kita juga menghimbau seluruh rakyat Indonesia kalau ada protes dengan pilihan Jokowi JK maka kita minta mereka juga menandatangi petisi yang kami inisiasi. Ini kan sebenarnya bentuk kritik kita kepada pemerintah agar memilih figure secara hati-hati. Petisinya ada di Change.org /calon kapolri,” ujarnya kepada KBR saat dihubungi.
Presiden Joko Widodo telah menunjuk Budi Gunawan sebagai kepala Polri menggantikan Jenderal Sutarman. Padahal, nama Budi Gunawan selama ini disebut-sebut terlibat dalam kasus rekening gendut Kepolisian RI. Pada Juni 2010, majalah Tempo menulis kekayaan Budi mencapai Rp.4,6 miliar pada 19 Agustus 2008. Dia dituduh bertransaksi dalam jumlah besar yang tak sesuai dengan profilnya. Bersama anaknya, Budi disebut membuka rekening dan menyetor masing-masing Rp 29 miliar dan Rp 25 miliar.
Editor: Sutami
ICW Ajak Masyarakat Desak Tunda Pengangkatan Budi Gunawan
LSM anti korupsi ICW mengajak masyarakat menandatangani petisi penundaan pengangkatan Budi Gunawan sebagai kapolri

NASIONAL
Minggu, 11 Jan 2015 19:44 WIB


Calon Kapolri, Budi Gunawan, ICW
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai