Hujan, Musuh di Pangkalan Bun untuk Mencari Bangkai AirAsia

KBR, Pangkalan Bun - Hujan diprediksi masih menjadi kendala operasi pencarian dan evakuasi korban maupun bangkai Air Asia A 320-200 QZ8501 di 4 sektor pencarian.

Menurut Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pangkalan Bun, Lukman Soleh kondisi cuaca di lokasi pencarian masih kembali berpotensi. Baik di bagian barat, mencakup sektor I dan IV, dan bagian timur yakni, sektor II dan III. Lukman berprediksi, Pangkalan Bun dan sekitarnya, Senin (5/1), cenderung berawan.

"Sektor sebelah  timur berawan dengan hujan sedang dan lebat. Sedangkan sektor bagian barat berawan dengan potensi hujan ringan dan sedang di beberapa tempat," terang dia.

Ia melanjutkan sektor timur diprediksi bakal mengalami kendala cuaca. Sedangkan di sektor barat dioptimalkan pencarian pada pagi hari. Sebaliknya, pada siang hari sektor bagian barat cenderung hujan dan timur malah sedikit mendukung. Sebab kondensasi air laut di bagian barat cukup besar.

Untuk arah angin, kata Lukman, cenderung bertiup dari barat daya ke arah barat. Di sektor barat bertiup dengan kecepatan 10 knot hingga 20 knot. Di sektor bagian timur kecepatan angin berkisar 15 hingga 20 knot.

"Yang kita waspadai kalau di daerah itu ada awan CB (comulusnimbus). Karena bisa menambah kecepatan angin dan tinggi gelombang. Awan CB di lokasi pertumbuhannya juga terus terjadi. Biasanya, akhir dan awal tahun musim hujan. Jadi besok besar kemungkinan juga masih akan terjadi hujan. Seperti hari ini dan kemarin," paparnya.

Editor: Pebriansyah Ariefana