KBR68H, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta Kepolisian Hong Kong menindak tegas pelaku penyiksa Erwiana. TKI ini menjadi korban penyiksaan majikannya.
Presiden mengatakan, dirinya juga sudah menghubungi Pemerintah Hong Kong untuk memastikan proses hukum berjalan adil.
"Saya prihatin terhadap musibah yang mengenai Erwiana. Saya juga marah pada mereka yang berbuat jahat. Saya minta hukum dan keadilan ditegakkan. Saya kira Hong Kong tahu, saya dengar Polisi Hong Kong juga sudah datang ke Indonesia guna menanyai Erwiana. Ini supaya yang jahat itu mendapat hukum yang setimpal," ujar SBY.
Sebelumnya dikabarkan, tubuh TKI di Hongkong Erwiana penuh luka. Saat ditelepon SBY kemarin pagi, Erwiana bahkan mengaku tidak bisa menggerakkan kakinya. Sampai saat ini kepalanya juga masih pusing. Untuk memulihkannya, SBY mengucurkan dana bantuan pengobatan.
Editor: Antonius Eko