KBR68H, Jakarta - LSM pemantau siaran televisi Remotivi menilai pemblokiran anggaran TVRI oleh DPR akan merugikan masyarakat.
Direktur Remotivi, Roy Thaniago mengatakan, masyarakat yang sudah membayar pajak seharusnya tetap dapat menonton siaran lembaga penyiaran publik. Ia berharap TVRI dan DPR segera berkoordinasi agar terjadi kesepakatan untuk membuka anggaran TVRI.
“Sangat strategis ya karena TVRI kan menjadi lembaga penyiaran publik. Bukan lagi lembaga penyiaran negara, karena 32 tahun lamanya mereka menjadi media corong negara. Tapi setelah tahun 2002, TVRI sudah menjadi milik publik,” ujar Roy Thaniago.
Direktur Remotivi, Roy Thaniago juga mengharapkan setelah pemblokiran anggaran, DPR dan TVRI dapat merumuskan kinerja TVRI secara matang. Sebab, menurutnya Remotivi masih kerap menemukan siaran TVRI dimanfaatkan oleh partai politik. Ia mencontohkan salah satunya yang dilakukan anggota komisi informasi DPR Tantowi Yahya yang menggunakan siaran televisi untuk acara Golkar.
Editor: Pebriansyah 'Eby' Ariefana
Remotivi: Pemblokiran Anggaran TVRI Rugikan Masyarakat
KBR68H, Jakarta - LSM pemantau siaran televisi Remotivi menilai pemblokiran anggaran TVRI oleh DPR akan merugikan masyarakat.

NASIONAL
Rabu, 08 Jan 2014 21:45 WIB


Pemblokiran Anggaran TVRI Rugikan Masyarakat
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai