Bagikan:

Pemkab Belu akan Berangkatkan Orang Tua Wilfrida ke Malaysia

KBR68H, Jakarta- Pemerintah Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) bakal memberangkatkan orangtua Tenaga Kerja Wanita Wilfrida Soik untuk hadir di persidangan akhir bulan ini di Malaysia.

NASIONAL

Minggu, 05 Jan 2014 22:52 WIB

Author

Wiwik

tki, terancam hukuman mati, malaysia

KBR68H, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) bakal memberangkatkan orangtua Tenaga Kerja Wanita Wilfrida Soik untuk hadir di persidangan akhir bulan ini di Malaysia. Wilfrida didakwa hukuman mati karena dituduh membunuh majikannya. Bupati Belu, Joaquin Lopes mengatakan kedatangan orangtua Wilfrida dalam rangka untuk memberikan dukungan kepada TKW asal Belu tersebut. Kata dia, keberangkatan orangtua Wilfrida sepenuhnya dibiayai oleh Anggaran Pendapatan Belanja Daerah wilayahnya.


“Saya akan berupaya datang sendiri, kalau beberapa kali itu dikiuti oleh Pak Wakil Bupati. Namun 26-30 Januari, kami akan berupaya sendiri untuk hadir di Kelantan, Malaysia,” ujar Joaquin saat dihubungi KBR68H.

Wilfrida bakal menjalani persidangan dengan agenda penyerahan hasil tes kejiwaan dan menghadirkan kembali saksi yang meringankan. Saat ini tim dokter dari Malaysia masih memeriksa kondisi lingkungan dan keluarga Wilfrida Soik untuk melengkapi hasil tes kejiwaannya. Wilfrida merupakan TKW asal NTT yang didakwa membunuh majikannya 2010 lalu.


Editor: Rony Sitanggang

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending