KBR68H, Jakarta - Menteri Pertanian Suswono segera bertemu Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan untuk membahas impor beras asal Vietnam yang diduga menyalahi prosedur.
Menteri Pertanian Suswono mengatakan, besok dirinya akan mengirimkan surat kepada Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan untuk segera mengatur jadwal pertemuan. Suswono menegaskan, kementeriannya tidak pernah menerbitkan rekomendasi impor beras medium kepada Kemendag.
"Kita akan telusuri bagaimana sehingga terjadi hal ini. Siapa pelakunya? Siapa yang memberi rekomendasi? apakah kecerobohan dari Kementerian Perdagangan yang mengeluarkan SPI atau para importir ini yang menyalahgunakan izin yang diperoleh. Sangat fair kalau ditelusuri dulu akar masalahnya. Kemendag jangan langsung menuduh seolah-olah Kementan yang mengeluarkan izin. Padahal saya cek ke dirjen P2HP tidak ada izin itu," kata Suswono saat dihubungi KBR68H, Selasa (28/1).
Menteri Pertanian Suswono menambahkan, beras medium asal Vietnam yang beredar adalah ilegal. Kata dia, untuk mengeluarkan rekomendasi impor, Kementan harus rapat koordinasi di Kementerian Koordinator Perekonomian.
Beberapa waktu lalu terungkap beredarnya beras medium asal Vietnam yang beredar di pasar Induk Cipinang. Ditjen Bea Cukai mengklaim beras itu legal karena mengantongi Surat Perizinan Impor (SPI) dari Kemendag. Sementara itu Kemendag mengklaim menerbitkan SPI karena ada rekomendasi dari Kementan melalui dirjen Dirjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil PErtanian (P2HP).
Editor: Pebriansyah Ariefana
Mentan Temui Mendag untuk Telusuri Penerbitan SIP Beras Vietnam
KBR68H, Jakarta - Menteri Pertanian Suswono segera bertemu Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan untuk membahas impor beras asal Vietnam yang diduga menyalahi prosedur.

NASIONAL
Selasa, 28 Jan 2014 22:32 WIB


kemendag, beras, ilegal
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai