Bagikan:

Idrus dan Setya Diduga Urus Sengketa Pilkada Jatim Bersama Akil

KBR68H, Jakarta - Tim Kuasa Hukum Akil Mochtar membenarkan apabila Sekjen Partai Golkar Idrus Marham dan Bendahara Partai Golkar Setya Novanto pernah menemui kliennya

NASIONAL

Selasa, 21 Jan 2014 22:10 WIB

Idrus dan Setya Diduga Urus Sengketa Pilkada Jatim Bersama Akil

Idrus dan Setya Diduga Urus Sengketa Pilkada Jatim Bersama Akil

KBR68H, Jakarta - Tim Kuasa Hukum Akil Mochtar membenarkan apabila Sekjen Partai Golkar, Idrus Marham dan Bendahara Umum Partai Golkar, Setya Novanto pernah menemui kliennya. Kuasa Hukum Akil, Tamsil Sjoekoer mengatakan, pertemuan itu untuk mengurus sengketa pilkada Jawa Timur. Kata Tamsil, terlalu banyak pihak yang ingin mengurus sengketa pilkada kepada kliennya. Sehingga kliennya memasang tarif hingga Rp 10 miliar.

"Itulah yang saya bilang tadi ada beberapa orang yang datang ke dia, (termasuk nama yang saya sebutkan tadi? iya, maka terakhir dia becanda untuk menyediakan uang itu, maka pak Akil menilai terlalu banyak yang mengurus, si A si B si C," kata Tamsil kepada KBR68H

Sebelumnya, Akil Mochtar ditetapkan tersangka dalam sejumlah kasus oleh KPK. Di antaranya, kasus suap penanganan perkara Pilkada Lebak, Banten dan Gunung Mas, Kalimantan Tengah. Selain itu juga KPK menetapkan Akil sebagai tersangka Tindak Pidana Pencucian Uang. (Baca: Tudingan Nazaruddin untuk Dua Politisi Golkar)


Editor: Damar Fery Ardiyan

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending