KBR68H, Jakarta – Kepolisian Indonesia mendeteksi ada lebih dari satu kelompok teroris yang beroperasi di Poso, Sulawesi Tengah.
Kelompok itu terdiri dari kelompok pimpinan Santoso dan kelompok teroris lain.
Juru Bicara Kepolisian Indonesia, Boy Rafli Amar mengatakan kelompok
di luar geng Santoso itu masih belum bisa diumumkan karena masih dalam
penyelidikan lebih lanjut.
"Nggak akan kita diam-diamkan lagi,
pasti kita borgol. Ada lagi selain Santoso yang terus disidik. Kebetulan
Santoso sudah dijadikan DPO, sudah kita umumkan. Tetapi yang ini belum
kita umumkan. Nanti tunggu tanggal mainnya," kata Boy Rafli.
Pekan lalu, kepolisian menemukan sebuah tempat persembunyian bawah tanah di pegunungan hutan Koroncopu, Poso, Sulawesi Tengah. Polisi menduga bunker itu tempat persembunyian kelompok teroris Santoso alias Abu Wardah.
Saat ini kepolisian telah menangkap lima tersangka teroris kelompok Santoso. Mereka akan diperiksa lebih lanjut di Jakarta.