Bagikan:

Pasca Pembubaran RSBI, Koalisi Anti Komersialisasi Pendidikan Akan Sidak ke Sekolah

Koalisi Anti-Komersialisasi Pendidikan akan mengawasi pelaksanaan putusan Mahkamah Konstitusi soal pembubaran Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) dan Sekolah Berstandar Internasional (SBI).

NASIONAL

Selasa, 08 Jan 2013 21:00 WIB

RSBI, MK

KBR68H, Jakarta - Koalisi Anti-Komersialisasi Pendidikan akan mengawasi pelaksanaan putusan Mahkamah Konstitusi soal pembubaran Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) dan Sekolah Berstandar Internasional (SBI). Kuasa Hukum Koalisi Anti-Komersialisasi Pendidikan, Wahyu Wagiman mengatakan, mulai Rabu besok pihaknya akan mendata kembali sekolah-sekolah yang berstandar internasional. Sekolah tersebut harus segera mencabut status RSBI.

"Teman-teman yang tergabung dalam advokasi Koalisi Anti Komersialisasi Pendidikan sudah memberikan catatan yang banyak soal RSBI ini. Secara reguler dengan adanya putusan mahkamah konstitusi kita akan melakukan review berulang yah melihat inplementasi dari mahkamah konstitusi,"jelasnya.

Kuasa Hukum Koalisi Anti-Komersialisasi Pendidikan, Wahyu Wagiman menambahkan, Pemerintah harus secepatnya mencabut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional tentang RSBI. Selain itu melakukan pembenahan, menjadikan pola pengajaran di sekolah bekas RSBI menjadi pola reguler seperti sekolah negeri lain. Berdasarkan data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, saat ini ada lebih dari 1,300 sekolah berstatus Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional RSBI di seluruh Indonesia.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending