Bagikan:

Nilai Ekspor Indonesia Turun 4 Persen

NASIONAL

Kamis, 03 Jan 2013 00:36 WIB

Author

Yudi Rahman

BPS, Ekspor, Perdagangan

KBR68H, Jakarta - Nilai ekspor Indonesia pada 2012 turun hingga 4,6 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya.

Kepala Badan Pusat Statistik Suryamin mengatakan, beberapa komoditas ekspor memang meningkat terutama pada komoditas non migas, tapi nilainya tidak cukup mendongkrak nilai ekspor Indonesia secara keseluruhan.

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada tahun lalu turun hingga Rp 10 triliun.

"Perkembangan ekspor secara akumulasi Januari - November 2012 sebesar US$ 174.763 miliar. Secara year on year memang turun 6.25 persen, ekspor non migas Januari - November sebesar US$140.760 miliar ini juga terjadi penurunan dibandingkan tahun lalu sebesar 5.17 persen. Kemudian share terbesar ekspor kita adalah bahan bakar mineral, batubara masih terbesar sebesar US$ 24.15 miliar kemudian lemak dan minyak hewan nabati US$19.67 miliar," kata Suryamin.

Kepala BPS Suryamin menambahkan, peningkatan ekspor non migas terbesar pada tahun lalu terjadi pada lemak dan minyak hewani atau nabati. Sedangkan penurunan terbesar terjadi pada mesin dan peralatan listrik dengan nilai hampir Rp 550 miliar.


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending