KBR68H, Jakarta – Pemerintah menyiapkan anggaran sekitar Rp200 miliar untuk membantu petani yang lahan pertaniannya puso atau gagal panen karena banjir.
Menteri Pertanian Suswono mengatakan anggaran yang disiapkan itu untuk membantu petani yang lahan rusak akibat banjir.
Pemerintah memperkirakan lahan pertanian yang terancam puso akibat banjir tidak lebih dari 100 ribu hektar."Sebetulnya kalau kita lihat time series (data yang dikumpulkan dalam jangka waktu tertentu), angka puso itu tidak lebih dari 100 ribu hektar. Tetapi kemarin kita punya anggaran Rp 200 miliar untuk meng-cover. Alhamdulillah dana itu cukup. Jadi tahun 2013 pun akan kita alokasikan untuk menangani puso, petani gagal panen akan bisa mendapat penggantian apakah bibit, pupuk atau biaya untuk pengolahan itu Rp2,6 juta per hektar," kata Suswono.
Lahan yang terancam puso karena banjir antara lain 200-an hektar di Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Sementara di Jambi, lebih dari seribu hektar lahan sawah terendam banjir dan 500 hektare di antaranya terancam gagal panen.