Bagikan:

KPK: Korupsi Impor Daging Sapi Terkait Perijinan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan uang suap yang diduga diberikan kepada Presiden PKS, Lutfhi Hasan Ishaaq berkaitan dengan perizinan impor daging sapi.

NASIONAL

Kamis, 31 Jan 2013 20:57 WIB

KPK: Korupsi Impor Daging Sapi Terkait Perijinan

korupsi, impor daging sapi

KBR68H, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan uang suap yang diduga diberikan kepada Presiden PKS, Lutfhi Hasan Ishaaq berkaitan dengan perizinan impor daging sapi. Hanya saja, Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto enggan menjelaskan lebih lanjut peran Lutfhi dalam kasus tersebut apakah sebagai pimpinan partai dari Menteri Pertanian Suswono atau sebagai anggota DPR.

“Uang suapnya apa. Untuk apa? Itu kan berkaitan dengan impor, jadi, pasti ke arah sana. Tapi, saya tidak boleh ngomong detailnya. Tapi, kira-kira ke arah sana. Berkaitan dengan perijinan-perijinan, “ kata Bambang usai diskusi media di kantor KPK.

Sebelumnya KPK mengklaim sudah menemukan dua alat bukti yang cukup atas keterlibatan Luthfi dalam memuluskan proyek impor daging sapi ke PT Indoguna Utama. Salah satu bukti adalah temuan uang senilai Rp1 miliar dalam operasi tangkap tangan yang dilakukan di sebuah hotel di Jakarta. Terkait impor daging sapi, Pemerintah menetapkan ada 74 perusahaan yang mendapat izin sebagai importir daging sapi pada tahun 2013. Perusahaan itu dibagi menjadi importir daging beku dan perusahaan pengimpor sapi bakalan.



Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending